KOMISI V DPR DESAK PEMERINTAH SERIUS TANGANI BENCANA ALAM

27-01-2011 / KOMISI V

          KomisiV DPR mendesak kepada pemerintah pusat agar bencana merapi ini, baik erupsi maupun banjir lahar dingin menjadi perhatian serius pemerintah pusat, jangan hanya masalah hukum dan politik saja yang diperhatikan.

          Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Tim, Yoseph Umar Hadi dari Fraksi PDI Perjuangan seusai pertemuan dengan para Pejabat Utama Polda Jawa Tengah, di Polres Magelang, dalam rangka kunjungan kerja spesifik Komisi V DPR ke Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (26/1’2011).

          “Perhatikanlah dengan serius bencana merapi dan banjir lahar dingin di Jawa Tengah ini yang sekarang pasir akibat banjir lahar dingin sudah berada dileher,” tegasnya.

          Yoseph menambahkan, tidak bisa dikatakan erupsi maupun banjir lahar dingin itu dijadikan sebagai sebuah kegiatan yang sifatnya rutin dan parsial. “Itu harus dijadikan sebuah peristiwa nasional, yaitu peristiwa yang perlu mendapatkan perhatian besar secara nasional,” paparnya.

          Menurutnya, dari sisi daya rusak yang ada akibat banjir lahar dingin maupun erupsi sedemikian luas dan besar tidak hanya menghancurkan infrastruktur jalan nasional yang menjadi urat nadi perekonomian suatu wilayah tetapi juga merusak pemukiman, merusak pertanian, irigasi dan sebagainya.

          “Ya.. kalau kita mau jumlahkan dengan berapa kerugian rupiah itu puluhan trilyun bahkan ratusan trilyun,” kata Yoseph seraya menambahkan bencana tersebut memiliki dampak merusak peradaban kehidupan dan penghidupan umat manusia di wilayah merapi dan sekitarnya.  

          Oleh karena itu, lanjut Yoseph, masalah bencana merapi dan banjir lahar dingin yang tidak hanya tahun ini tetapi diperkirakan akan berlangsung selama beberapa tahun kedepan.

          “Apakah itu lima tahun kedepan dengan deposit yang sangat luar biasa. Juga diperkirakan daripada yang dibayangkan sebelumnya, yaitu 140 juta metrik ton yang akan berlangsung rata-rata tiap tahun kalau musim hujan yang berlangsung dari bulan Januari sampai Pebruari itu perbaikan infrastruktur apapun pasti akan terkena,” katanya..

         Menurutnya, apabila jalan nasional Yogya-Magelang itu sampai terputus maka kerugian potensi ekonomi itu sangat luar biasa besarnya yang berakibat terputusnya perekonomian Semarang dan Jawa Tengah.

         Pada kesempatan tersebut, Komisi V DPR meminta kepada Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono dapat memberikan perhatian yang serius dengan menginstruksikan kepada Menko Perekonomian untuk mengatur semua dan melakukan perencanaan master plan yang jelas dan tegas.

          Menurutnya, masalah ini harus kita angkat ke tingkat nasional. “Mau dibawa kemana masalah merapi dan sekitarnya ini kedepan, apakah dibolehkan seperti dahulu, oleh karena itu pemerintah harus membuat perencanaan yang matang dan tegas, tata ruang yang jelas yaitu tata ruang disekitar merapi ini seperti apa,” tambahnya.

           Dia menambahkan, kita dapat melihat sendiri bahwa banjir lahar dingin ini tidak bisa diatur, secara alami dia mengalir dengan arus deras sehingga menghancurkan dan menghanyutkan semua potensi infrastruktur yang ada didepannya, baik itu pemukiman, sawah, irigasi dan lain-lain itu tidak bisa diatur.

           Komisi V DPR akan memanggil menteri-menteri terkait sepulang dari kunjungan kerja spesifik ini untuk membicarakan dan mencari solusi yang terbaik dalam masalah bencana merapi ini, tuturnya.(iw)/foto:iw/parle.

BERITA TERKAIT
Waktu Tempuh KRL Kian Singkat, Komisi V Tekankan Aspek Keselamatan dan Kenyamanan Penumpang
02-02-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Waktu tempuh KRL commuter line bakal terpangkas 5-9 menit seiring diterapkannya Grafik Perjalanan Kereta Api (GAPEKA) baru...
Libur Panjang, Pemerintah Harus Tindak Tegas Pengemudi Truk Lakukan Praktik ODOL
28-01-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI Sudjatmiko menyoroti praktik pengemudi truk logistik yang kelebihan dimensi dan muatan atau...
Perlu Dikaji, Konsep WFA Potensi Kurangi Kemacetan di Mudik Lebaran dan Nyepi 2025
26-01-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi V DPR RI Syaiful Huda mendukung wacana bekerja dari mana saja atau work form...
Legislator Kalbar Minta Pemerintah Segera Rampungkan Jalan Nasional di Ketapang
25-01-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta – Anggota Komisi V DPR RI, Boyman Harun, mendesak Kementerian Pekerjaan Umum (PU) untuk segera menyelesaikan pembangunan jalan...